CIREBON – Lazismu Kabupaten Cirebon menyalurkan 20 set Al-Quran Braille Digital kepada penyandang tunanetra di SLB Beringin Bhakti, Kepongpongan, Kabupaten Cirebon, Kamis, 10 Februari 2022. Penyerahan dilakukan secara langsung secara simbolis kepada Kepala SLB Beringin Bhakti dan Siswa.
Tunanetra di Indonesia masih kesulitan dalam mempelajari Al-Qur’an. Hal tersebut disebabkan oleh mahalnya biaya pengadaan Al-Qur’an Braille Digital. Selain itu, wilayah yang masih sulit untuk dijangkau menyebabkan mereka tidak mendapatkan fasilitas yang memadai.
Ari selaku manager program Lazismu Kab. Cirebon program Al-Quran Braille Digital ini memberikan solusi kemudahan bagi tunanetra dalam membaca dan menghafal Al-Quran.
“Dengan Al-Quran braille digital ini penyandang tunanetra juga bisa mendengarkan murotal dan memahaminya secara mendiri karena di dalamnya terdapat index quran 30 juz, bahkan terdapat terjemahannya, baik Bahasa Indonesia, Sunda, Jawa maupun Bahasa Inggris,” ujarnya.
Ia menambahkan dengan Al-Quran Braille Digital ini penyandang tunanetra bisa mendapatkan indahnya teknologi meski kekurangan secara fisik. “Tentunya perlu ada bimbingan dari guru untuk belajar mengoprasikannya,” tambahnya.
Usmini, salah satu penyandang tunanetra merasa senang setelah mendapatkan Al-quran braille digital tersebut. “Senang banget dapat ini, Usmini jadi lebih semangat buat ngehafal Al-Quran,” katanya.